Teknik Animasi Stop Motion

Pengen bikin animasi tapi nggak bisa menggambar? Tenang, jangan putus asa. Coba deh teknik Stop Motion.

Teknik stop motion sebenarnya sering digunakan para filmmaker Hollywood saat mereka belum mengenal teknik animasi menggunakan computer. Film jadul seperti King Kong, Terminator (pertama) sampai seri awal Trilogi Star Wars, menggunakan teknik animasi sederhana ini.

Lalu apa sih sebenarnya teknik stop motion itu? Stop Motion adalah salah satu teknik animasi. Dalam stop motion sebuah objek berupa boneka, model atau gambar bisa terlihat bergerak karena digerakan tangan animator. Posisi benda itu dipindahkan secara perlahan- lahan. Setiap pergerakan itu direkam dengan kamera foto ataupun kamera video. Ketika hasil rekaman itu disusun berurutan maka yang akan tampak adalah seolah- olah objek tersebut bergerak dan hidup.

Lokal dan Internasional
Teknik ini pertama kali digunakan oleh ahli efek special George Melies tahun 1902, melalui film A Trip To The Moon. Teknik ini berkembang hingga tahun 1925 saat Willis O’Brien mencoba membuat film tentang dinosaurus. Judulnya The Lost World, Dan dinosaurusnya dibuat dari tanah liat. Hal ini dilanjutkan dengan karya klasik King Kong tahun 1933.

Kalo mau yang modern dikit, ada karya sutradara Tim Burton, dengan Nightmare Before Christmas. Dan yang paling keren ada Chicken Run buatan sutradara Nick Park yang dibikin bareng studio animasi Aardman Animations.
Di Indonesia sendiri, teknik ini masih jarang digunakan. Maklum, kecanggihan teknik animasi 3D masih membius kebanyakan animator lokal. (Kid –oest News : dari berbagai sumber)

Wow! Hotel Antariksa

Perkembangan teknologi ruang angkasa membuat hotel diantariksa kini menjadi peluang bisnis yang makin di minati. Sejumlah perusahaan besar mulai membangun dan menawarkan hotel- hotel yang berposisi di luar angkasa. Seperti perusahaan Orbital Technologies, milik Negara Rusia, membangun Commercial Space Station yang di tempatkan di orbit sekitar 350 kilometer di atas bumi.

Dengan menginap selama 5 hari, para tamu di haruskan membayar 1 juta dollar AS, biaya tersebut termasuk dengan ongkos perjalanan pulang pergi dengan roket. Sementara lain halnya dengan perusahaan The Galactic Suite Space Resort yang menawarkan paket menginap tiga hari dengan biaya lebih mahal sekitar 4,4 juta dollar AS. Sementara Virgin Galactic memiliki paket seharga 200.000 dollar AS. Dengan biaya sebesar itu, tamu Virgin Galactic bisa menonton televise, browsing internet, menikmati 15 kali matahari terbit dalam sehari, memandangi bumi dari atas dan mengelilingi dunia tiap 80 menit, wow!!.

Dengan menggunakan kostum khusus Velcro, para tamu bisa berjalan disekitar kamar sambil menempelkan diri ke dinding seperti seorang Spiderman.
Namun , makanan yang disediakan adalah makanan beku, mandi cukup dengan handuk basah, tidur pun juga dengan ranjang khusus yang dipasang vertical ataupun horizontal. Dan ingat, di hotel ini tidak boleh merokok.
Wah.. kira- kira ada kolam renang nggak ya? :p (Kid –oest News : dari berbagai sumber)